1.
2.
3.
Sit Up (Pria)
- Sikap Permulaan
- peserta ujian berbaring telentang dengan lutut ditekuk sehingga kedua telapak kaki menempel di tanah kedua paha dan betis membentuk sudut 90 derajat, jarak kedua lutut selebar bahu
- kedua telapak tangan diletakkan di belakang kepala dengan jari-jari terpegang (dianyam)
- siku-siku tangan menyentuh tanah
- peserta pembantu berikutnya memegang kedua kaki pada pergelangan/mata kaki peserta yang akan melakukan gerakan dengan posisi jongkok, lutut sebelah kanan menyentuh tanah sedangkan lutut kaki kiri atau kanan berada di antara kedua telapak kaki peserta yang akan melakukan gerakan. cara memegang tidak dibenarkan menduduki kaki peserta
- Gerakan
- peserta mengangkat badan dengan kedua telapak tangan berada belakang kepala sampai pada posisi duduk 90 derajat, kemudian badan membungkuk, siku tangan kanan diarahkan sampai melewati di atas lutut sebelah kiri
- kemudian dengan cepat turun berbaring terlentang seperti sikap permulaan
- kemudian melakukan gerakan seperti gerakan pertama namun dengan posisi sebaliknya dengan siku tangan kiri diarahkan sampai melewati di atas lutut sebelah kanan
- demikian gerakan dilakukan sebanyak mungkin selama 1 menit
- gerakan berakhir bila peserta tidak mampu lagi melakukan gerakan dan berhenti selama lebih dari 5 detik
- Gerakan yang salah dan tidak dihitung, apabila
- posisi pada saat mengangkat badan tidak sampai 90 derajat
- siku kanan tidak melewati lutut kaki sebelah kiri atau sebaliknya
- pada waktu kembali ke sikap semula (sikap terlentang) kedua siku tangan tidak menyentuh tanah
- apabila pegangan tangan terlepas, gerakan tersebut tidak dihitung dan peserta kembali ke posisi semula serta meneruskan gerakan untuk mendapatkan hitungan berikutnya dengan memulai gerakan dari sikap terlentang
- Ketentuan hitungan
- dihitung satu hitungan dari sikap terlentang sampai siku tangan kanan melampaui lutut sebelah kiri atau sebaliknya
- gerakan yang salah tidak mendapatkan hitungan
Sit Up (Wanita)
1.
2.
3.
.
- Sikap Permulaan
- peserta berbaring terlentang dengan lutut ditekuk sehingga kedua telapak kaki menempel di tanah kedua paha dan betis membentuk sudut 90 derajat
- kedua lengan lurus ke depan menempel di samping kedua paha, telapak tangan terbuka, jari-jari rapat
- peserta dengan nomor berikutnya dengan sikap jongkok memegang dengan kuat kedua pergelangan kaki peserta
- Gerakan
- angkat badan ke posisi duduk dengan kedua lengan lurus membuka ke depan sampai posisi badan minimal 90 derajat dengan tanah
- gerakan selanjutnya kembali ke posisi semula kedua lengan tetap lurus dan menempel di samping kedua paha, punggung menyentuh tanah
- gerakan dilakukan berulang-ulang selama 1 menit
- Gerakan yang salah dan tidak dihitung, apabila
- badan pada waktu diangkat ke posisi duduk tidak sampai 90 derajat dengan tanah
- pada saat kembali ke posisi semula (berbaring terlentang) punggung tidak menyentuh tanah
- pada saat mengangkat badan tangan menekan ke tanah atau berpegangan pada lutut/paha
- Ketentuan hitungan
- dihitung 1 hitungan mulai dari sikap berbaring terlentang kemudian mengangkat badan sampai sikap duduk minimal 90 derajat
- kemudian kembali ke posisi semula untuk hitungan berikutnya
- peserta tidak diperbolehkan istirahat atau berhenti melakukan gerakan pada posisi semula (berbaring terlentang) lebih dari 5 detik apabila terjadi maka gerakan dinyatakan selesai
- gerakan salah tidak dihitung